"7 Langkah Pandai Menentukan Insurance Terbaik"
Jangan closing sebelum membaca informasi ini…

ASURANSI KESEHATAN 2015 Ngasem
- Di prospek ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yang paling kita takutkan ialah masa depan yg nggak jelas. Nggak ada yg mampu menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karena ada banyak hal yang mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya adalah penyakit. Sebaik-baiknya kita mengontrol kesehatan kita, nggak kebal 100% dari yg namanya penyakit. Kita juga tidak bisa menduga kapan kita sakit, tipe penyakit yg kita derita. Apapun yang terjadi, semuanya kalau sehat pasti usah uang, betul?
Lalu jika waktu kita nyeri dan ternyata biayanya jauh melebihi uang yg kita mempunyai, apa kita mampu membayarnya? Bila nggak bisa, apakah kudu sampai mengorbankan harta kita seperti kendaraan, rumah dll? Tentu nggak mau kan? Nah, bakal mengantisipasi hal itu, kita perlu mempunyai asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Bagaimana sih kaidah memperoleh asuransi jiwa yg tepat buat kita?
Tentunya Anda pernah memperoleh penawaran untuk membeli asuransi jiwa, baik dari orang yg dikenal, maupun dari marketing asuransi yg entah darimana ia menerima nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips gimana memilih & membeli insurance jiwa yg tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Kamu memesan asuransi jiwa
Tujuan dasar berinsurance jiwa adalah bakal menerima perlindungan dari berbagai kecelakaan dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala family yang memiliki tanggungan.
Jadi konsep sederhananya ialah asuransi akan melindungi/menolong dengan cara finansial apabila kepala keluarga tersebut terkena bahaya yang membuatnya nggak bisa mencari gaji lagi. Tujuannya supaya anggota famili lainnya mampu terus melanjutkan kehidupannya secara normal tidak perlu perlu menjual aset yg dimiliki atau terlebih merepotkan kerabat/ famili besar lainnya.
2. Sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan Anda
Kalau Anda berusia 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rupiah perbulan, Kamu dapat mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yg berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rp perbulan. Dan dgn jumlah tersebut Kamu setidaknya dapat mendapat Uang Pertanggungan (apabila Anda mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai akad & perjanjian yg sudah disesuaikan dgn kebutuan Anda. Dan ingat, nggak boleh membeli insurance jiwa ekstra yang tidak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yang akan Anda keluarkan dgn manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi secara total dgn agen Kamu mengenai apa saja guna yg akan diperoleh dengan sejumlah dana yang Kamu keluarkan setiap bulan.
Contoh, dengan membayar setoran 1 juta rp perbulan Anda bisa mendapat :
- 200 juta bila Anda terkena kecelakaan kecelakaan.
- 500 juta rupiah jika Kamu terkena sakit kritis.
- 500 juta Dana Pertanggungan bila Anda meninggal.
- Pembebasan pembayaran premi jika Anda meninggal, & lain sebagainya.
Dgn nominal tersebut setidaknya Anda juga dapat menambah pelayanan lain (biasanya disebut rider) yang usah Kamu konsultasikan kepada sales Anda.
ASURANSI KESEHATAN 2015 Ngasem
4. Pelajari produk asuransi dengan rajin bertanya hal-hal yg mau Kamu ketahui
Sebagai pelanggan, kita perlu lebih cerdas bertanya tentang detail produk asuransi, jadi jangan sembarangan meng-iya-kan omongan marketing asuransi. Sales insurance yang bagus merupakan yang mengedukasi dan memberi petunjuk, tidak melulu berjualan kelebihan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat bakal Anda
Cara paling gampang bakal memperoleh asuransi terbaik buat diri Anda adalah dgn membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan sebagian aspek misalnya dari jumlah setoran yang Anda keluarkan dengan fungsi yg akan Kamu peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dgn pribadi lain, skema insurance yang baik buat pribadi lain, belum tentu cocok bakal Kamu dan sebaliknya.
6. Membeli dari Perusahaan Insurance yg memiliki kredibilitas baik
Belilah insurance jiwa dari perusahaan yang berkredibilitas baik, salah satu cirinya merupakan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Jika Anda memutuskan asuransi syariah pastikan perusahaan tersebut mempunyai Dewan Pengawas Syariah, & perhatikan akta jual belinya, yang tentunya kudu perlu sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah premi yang akan Kamu keluarkan dengan manfaatnya
Salah satu ciri agen asuransi yang baik adalah, ia fokus menggali kebutuhan insurance Kamu, kemudian menyesuaikannya dengan kemampuan dan rencana masa depan Anda. Jadi dia tidak melulu menjual soal keunggulan produk dan perusahaannya.
Kamu boleh bertanya soal komitmennya melayani Kamu jika Kamu akan memesan insurance darinya. Selain itu marketing insurance juga harus mudah dihubungi, dan alangkah lebih bagus jika Anda dan sang marketing mampu menjalin hubungan baik, krn hubungan antara marketing asuransi dan pelanggannya biasanya akan berusia panjang. Marketing akan membantu Kamu melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.