Kamis, 23 Februari 2017
"7 Langkah Cerdas Memutuskan Insurance Terbaik"
Tidak boleh closing sebelom membaca informasi ini…
RISIKO ASURANSI INVESTASI Soreang
- Di jalan ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yang paling kita takutkan ialah masa depan yg tidak jelas. Tidak ada yang bisa menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karna ada banyak hal yang mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya adalah penyakit. Sebaik-baiknya kita menjaga kebugaran kita, nggak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga tidak bisa menduga kapan kita sakit, rupa penyakit yang kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau sembuh pasti usah uang, betul?
Lalu bila waktu kita nyeri dan ternyata biayanya jauh melebihi dana yg kita memiliki, apa kita dapat membayarnya? Bila tidak bisa, apakah kudu sampai mengorbankan harta kita seperti kendaraan, rumah dll? Tentu tidak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita usah memiliki asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Bagaimana sih cara mendapatkan insurance jiwa yang tepat buat kita?
Tentunya Anda pernah menerima penawaran bakal memesan insurance jiwa, baik dari pribadi yg dikenal, maupun dari sales insurance yg entah darimana ia menerima nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips bagaimana memutuskan dan memesan insurance jiwa yang tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Anda memesan insurance jiwa
Tujuan dasar berasuransi jiwa adalah bakal menerima perlindungan dari berbagai kedukaan dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama bagi seorang kepala keluarga yg memiliki tanggungan.
Jadi konsep sederhananya ialah asuransi akan melindungi/menyokong secara finansial apabila kepala family tersebut terkena musibah yg membuatnya tidak dapat mencari pendapatan lagi. Tujuannya agar anggota famili lainnya mampu terus melanjutkan kehidupannya secara normal tanpa harus menjual aset yg dimiliki atau terlebih merepotkan kerabat/ keluarga besar lainnya.
2. Sesuaikan dgn kebutuhan & kemampuan Anda
Bila Anda berumur 30 tahun & berpenghasilan 10 juta rupiah perbulan, Anda dapat mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yg berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rupiah perbulan. & dengan jumlah tersebut Anda setidaknya mampu mendapat Uang Pertanggungan (apabila Kamu mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai kesepakatan & perjanjian yang telah disesuaikan dengan kebutuan Anda. & ingat, nggak boleh membeli asuransi jiwa extra yg tidak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yg akan Kamu keluarkan dgn manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi secara total dengan sales Anda mengenai apa saja fungsi yg akan diperoleh dengan sejumlah dana yg Kamu keluarkan setiap bulan.
Contoh, dgn membayar premi 1 juta rp perbulan Anda dapat mendapat :
- 200 juta jika Kamu terkena musibah kecelakaan.
- 500 juta rupiah jika Kamu terkena sakit kritis.
- 500 juta Uang Pertanggungan jika Kamu meninggal.
- Pembebasan pembayaran setoran jika Anda meninggal, & lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Anda juga mampu menambah layanan lain (biasanya disebut rider) yang perlu Anda diskusikan kepada marketing Anda.
RISIKO ASURANSI INVESTASI Soreang
4. Pelajari produk insurance dgn rajin bertanya hal-hal yang mau Anda ketahui
Sebagai konsumen, kita perlu lebih cerdas bertanya tentang detail produk asuransi, jadi nggak boleh sembarangan meng-iya-kan omongan agen asuransi. Agen asuransi yang bagus adalah yang mengedukasi & memberi petunjuk, nggak melulu berjualan keunggulan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yang paling tepat buat Anda
Cara paling mudah buat memperoleh insurance terbaik untuk diri Anda adalah dgn membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan beberapa aspek misalnya dari jumlah setoran yg Kamu keluarkan dgn fungsi yang akan Anda peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dengan orang lain, skema insurance yang bagus buat orang lain, belum tentu cocok bakal Anda & sebaliknya.
6. Memesan dari Perusahaan Insurance yang mempunyai kredibilitas baik
Belilah insurance jiwa dari perusahaan yang berkredibilitas baik, salah satu cirinya yakni terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Kalau Anda memutuskan insurance syariah pastikan perusahaan tersebut mempunyai Dewan Pengawas Syariah, dan perhatikan akta jual belinya, yg tentunya kudu harus sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah setoran yang akan Anda keluarkan dengan manfaatnya
Salah satu ciri marketing asuransi yg baik adalah, ia pusat menggali kebutuhan insurance Anda, kemudian menyesuaikannya dengan kemampuan & rencana masa depan Anda. Jadi dia nggak melulu menjual soal keunggulan produk dan perusahaannya.
Anda boleh bertanya soal komitmennya melayani Kamu bila Anda akan membeli insurance darinya. Selain itu sales insurance juga kudu gampang dihubungi, & alangkah lebih bagus jika Anda dan sang agen mampu menjalin hubungan baik, karna hubungan antara sales insurance & nasabahnya biasanya akan berusia panjang. Agen akan menolong Kamu melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.