Rabu, 10 Agustus 2016
"7 Step Cerdas Menentukan Asuransi Terbaik"
Nggak boleh closing sebelum membaca artikel ini…
ASURANSI INVESTASI TERBAIK DI INDONESIA Ngasem
- Di jalan ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yg paling kita takutkan adalah masa depan yang nggak jelas. Tidak ada yg bisa menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karena ada banyak hal yg mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya merupakan penyakit. Sebaik-baiknya kita mengendalikan kesehatan kita, tidak kebal 100% dari yg namanya penyakit. Kita juga tidak mampu menduga kapan kita sakit, jenis penyakit yang kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau pulih pasti perlu uang, betul?
Lalu bila saat kita sakit & ternyata biayanya jauh melebihi uang yang kita punya, apa kita bisa membayarnya? Jika nggak bisa, apakah harus sampai mengorbankan harta kita seperti mobil, rumah dll? Tentu tidak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita perlu mempunyai asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Bagaimana sih aturan memperoleh asuransi jiwa yg tepat buat kita?
Tentunya Kamu pernah menerima penawaran buat membeli insurance jiwa, bagus dari pribadi yang dikenal, maupun dari sales asuransi yang entah darimana ia mendapatkan nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips bagaimana memutuskan & membeli asuransi jiwa yang tepat sesuai kebutuhan dan kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Kamu membeli insurance jiwa
Tujuan dasar berasuransi jiwa adalah untuk mendapatkan perlindungan dari berbagai bencana dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, sakit kritis, dll), terutama bagi seorang kepala famili yang memiliki tanggungan.
Jadi konsep sederhananya ialah insurance akan melindungi/menyokong dengan cara finansial apabila kepala famili tersebut terkena bahaya yang membuatnya tidak mampu mencari honor lagi. Tujuannya supaya anggota family lainnya dapat terus melanjutkan kehidupannya dgn cara normal tidak perlu harus menjual aset yang dimiliki atau lebih-lebih merepotkan kerabat/ family besar lainnya.
2. Sesuaikan dgn kebutuhan & kemampuan Anda
Kalau Kamu berusia 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rp perbulan, Anda dapat mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yang berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rp perbulan. Dan dengan jumlah tersebut Kamu setidaknya mampu mendapat Uang Pertanggungan (apabila Kamu mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai kontrak & perjanjian yg telah disesuaikan dengan kebutuan Anda. & ingat, jangan memesan asuransi jiwa extra yang nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yang akan Kamu keluarkan dengan manfaatnya
Silakan berkonsultasi dan berdiskusi secara total dengan agen Anda berkenaan apa saja manfaat yang akan diperoleh dgn sejumlah uang yg Anda keluarkan setiap bulan.
Contoh, dgn membayar setoran 1 juta rupiah perbulan Anda bisa mendapat :
- 200 juta jika Kamu terkena bahaya kecelakaan.
- 500 juta rp jika Kamu terkena sakit kritis.
- 500 juta Uang Pertanggungan bila Kamu meninggal.
- Pembebasan pembayaran premi bila Kamu meninggal, & lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Kamu juga bisa menambah fasilitas lain (biasanya disebut rider) yg perlu Anda dialogkan kepada sales Anda.
ASURANSI INVESTASI TERBAIK DI INDONESIA Ngasem
4. Pelajari produk asuransi dgn rajin bertanya hal-hal yang ingin Anda ketahui
Sebagai konsumen, kita usah lebih cerdas bertanya tentang detail produk asuransi, jadi jangan sembarangan meng-iya-kan omongan agen asuransi. Agen insurance yg baik adalah yg mengedukasi & memberi petunjuk, tidak melulu berjualan keunggulan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat buat Anda
Cara paling gampang bakal menerima asuransi terbaik bakal diri Anda adalah dengan membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan beberapa aspek misalnya dari jumlah setoran yg Anda keluarkan dgn guna yg akan Anda peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dgn pribadi lain, skema insurance yang bagus bakal orang lain, belom tentu cocok bakal Kamu dan sebaliknya.
6. Membeli dari Perusahaan Asuransi yg mempunyai kredibilitas baik
Belilah insurance jiwa dari perusahaan yg berkredibilitas baik, salah satu cirinya merupakan terdaftar di OJK. Jika Anda menentukan insurance syariah pastikan perusahaan tersebut memiliki Dewan Pengawas Syariah, dan perhatikan akad jual belinya, yg tentunya kudu kudu sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah setoran yang akan Kamu keluarkan dgn manfaatnya
Salah satu ciri marketing asuransi yang baik adalah, ia pusat menggali kebutuhan insurance Kamu, kemudian menyesuaikannya dgn kemampuan & rencana masa depan Anda. Jadi dia nggak melulu menjual soal kelebihan produk dan perusahaannya.
Anda boleh bertanya soal komitmennya melayani Anda bila Kamu akan membeli insurance darinya. Selain itu marketing insurance juga kudu sederhana dihubungi, dan alangkah lebih bagus bila Kamu & sang sales mampu menjalin hubungan baik, karena hubungan antara marketing insurance & pelanggannya biasanya akan berusia panjang. Sales akan menopang Anda melakukan klaim jika terjadi sesuatu pada Anda.