Jumat, 29 April 2016
"7 Step Pandai Memutuskan Insurance Terbaik"
Jangan closing sebelom membaca informasi ini…
KERJA DI ASURANSI KESEHATAN Boyolali
- Di kans ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yang paling kita takutkan adalah masa depan yg tidak jelas. Nggak ada yang dapat menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karna ada banyak hal yg mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya ialah penyakit. Sebaik-baiknya kita mengendalikan kesehatan kita, nggak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga nggak bisa menduga kapan kita sakit, rupa penyakit yg kita derita. Apapun yang terjadi, semuanya kalau pulih pasti usah uang, betul?
Lalu bila wkt kita sakit & ternyata biayanya jauh melebihi dana yg kita memiliki, apa kita dapat membayarnya? Bila tidak bisa, apakah kudu sampai mengorbankan harta kita seperti mobil, rumah dll? Tentu nggak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita perlu memiliki asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Gimana sih langkah menerima asuransi jiwa yg tepat buat kita?
Tentunya Anda pernah menerima penawaran bakal membeli insurance jiwa, baik dari orang yg dikenal, maupun dari agen insurance yang entah darimana ia menerima nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips bagaimana menentukan dan membeli insurance jiwa yg tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami dan tentukan tujuan Kamu membeli insurance jiwa
Tujuan dasar berasuransi jiwa adalah untuk mendapatkan perlindungan dari berbagai musibah dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala family yang mempunyai tanggungan.
Jadi konsep sederhananya ialah asuransi akan melindungi/menolong secara finansial apabila kepala famili tersebut terkena bencana yang membuatnya tidak mampu mencari pendapatan lagi. Tujuannya supaya anggota keluarga lainnya bisa terus melanjutkan kehidupannya dengan cara normal tidak perlu harus menjual aset yg dimiliki atau sampai-sampai merepotkan kerabat/ keluarga besar lainnya.
2. Sesuaikan dengan kebutuhan & kemampuan Anda
Kalo Anda berusia 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rupiah perbulan, Anda bisa mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yg berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rupiah perbulan. & dengan jumlah tersebut Anda setidaknya bisa mendapat Dana Pertanggungan (apabila Kamu mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai akad dan perjanjian yg sudah disesuaikan dengan kebutuan Anda. & ingat, tidak boleh membeli insurance jiwa ekstra yg nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yang akan Anda keluarkan dengan manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi dgn cara total dgn agen Anda mengenai apa saja manfaat yg akan diperoleh dengan sejumlah uang yg Anda keluarkan setiap bulan.
Contoh, dengan membayar premi 1 juta rp perbulan Kamu mampu mendapat :
- 200 juta jika Kamu terkena kedukaan kecelakaan.
- 500 juta rupiah jika Anda terkena sakit kritis.
- 500 juta Uang Pertanggungan jika Kamu meninggal.
- Pembebasan pembayaran premi jika Anda meninggal, dan lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Anda juga bisa menambah servis lain (biasanya disebut rider) yg usah Anda konsultasikan kepada agen Anda.
KERJA DI ASURANSI KESEHATAN Boyolali
4. Pelajari produk insurance dengan rajin bertanya hal-hal yang pengen Kamu ketahui
Sebagai konsumen, kita usah lebih pandai bertanya tentang detail produk asuransi, jadi nggak boleh sembarangan meng-iya-kan omongan marketing asuransi. Marketing asuransi yang bagus adalah yang mengedukasi & memberi petunjuk, nggak melulu berjualan keunggulan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat untuk Anda
Cara paling gampang buat memperoleh insurance terbaik buat diri Kamu ialah dgn membandingkan sebagian proposal asuransi. Silakan bandingkan beberapa aspek misalnya dari jumlah setoran yang Anda keluarkan dgn manfaat yg akan Anda peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dgn orang lain, skema insurance yang baik bakal orang lain, belum tentu cocok bakal Kamu & sebaliknya.
6. Beli dari Perusahaan Asuransi yg mempunyai kredibilitas baik
Belilah asuransi jiwa dari perusahaan yg berkredibilitas baik, salah satu cirinya merupakan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Kalo Kamu menentukan asuransi syariah pastikan perusahaan tersebut mempunyai Dewan Pengawas Syariah, & perhatikan akta jual belinya, yg tentunya kudu harus sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah setoran yang akan Kamu keluarkan dgn manfaatnya
Salah satu ciri marketing insurance yang bagus adalah, ia fokus menggali kebutuhan insurance Kamu, kemudian menyesuaikannya dengan kemampuan & rencana masa depan Anda. Jadi dia tidak melulu menawarkan produk soal keunggulan produk dan perusahaannya.
Anda boleh bertanya soal komitmennya melayani Anda jika Kamu akan memesan asuransi darinya. Selain itu agen insurance juga harus sederhana dihubungi, dan alangkah lebih baik jika Anda dan sang marketing mampu menjalin hubungan baik, krn hubungan antara agen insurance & konsumennya biasanya akan berusia panjang. Marketing akan mengakomodasi Kamu melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.