Sabtu, 14 November 2015
"7 Langkah Pandai Menentukan Insurance Terbaik"
Tidak boleh closing sebelom membaca artikel ini…
ASURANSI INVESTASI ALLIANZ Sumber
- Di jalan ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yg paling kita takutkan ialah masa depan yg nggak jelas. Tidak ada yg dapat menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karena ada banyak hal yg mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya ialah penyakit. Sebaik-baiknya kita memelihara kesehatan kita, nggak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga nggak dapat menduga kapan kita sakit, bentuk penyakit yang kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau sehat pasti usah uang, betul?
Lalu jika wkt kita nyeri & ternyata biayanya jauh melebihi dana yg kita punya, apa kita dapat membayarnya? Bila tidak bisa, apakah harus sampai mengorbankan harta kita seperti mobil, rumah dll? Tentu nggak mau kan? Nah, buat mengantisipasi hal itu, kita usah mempunyai asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Gimana sih kaidah menerima insurance jiwa yang tepat buat kita?
Tentunya Kamu pernah memperoleh penawaran untuk memesan insurance jiwa, baik dari orang yang dikenal, maupun dari agen insurance yang entah darimana ia mendapatkan nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips bagaimana menentukan & memesan insurance jiwa yg tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Anda memesan asuransi jiwa
Tujuan dasar berasuransi jiwa adalah buat memperoleh perlindungan dari berbagai musibah dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala famili yang mempunyai tanggungan.
Jadi konsep sederhananya adalah insurance akan melindungi/menyokong dgn cara finansial apabila kepala family tersebut terkena kemalangan yang membuatnya nggak dapat mencari honor lagi. Tujuannya supaya anggota famili lainnya dapat terus melanjutkan kehidupannya dgn cara normal tanpa harus menjual aset yang dimiliki atau malahan merepotkan kerabat/ famili besar lainnya.
2. Sesuaikan dgn kebutuhan & kemampuan Anda
Kalo Anda berusia 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rp perbulan, Anda bisa mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yg berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rupiah perbulan. Dan dgn jumlah tersebut Anda setidaknya mampu mendapat Dana Pertanggungan (apabila Anda mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai kesepakatan & perjanjian yg telah disesuaikan dgn kebutuan Anda. & ingat, tidak boleh membeli asuransi jiwa extra yg nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah setoran yang akan Anda keluarkan dgn manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi dgn cara total dengan marketing Kamu mengenai apa saja khasiat yang akan diperoleh dgn sejumlah dana yg Anda keluarkan setiap bulan.
Contoh, dgn membayar setoran 1 juta rupiah perbulan Anda bisa mendapat :
- 200 juta jika Kamu terkena kemalangan kecelakaan.
- 500 juta rp bila Anda terkena nyeri kritis.
- 500 juta Uang Pertanggungan bila Anda meninggal.
- Pembebasan pembayaran premi jika Anda meninggal, & lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Anda juga mampu menambah fasilitas lain (biasanya disebut rider) yang usah Kamu diskusikan kepada agen Anda.
ASURANSI INVESTASI ALLIANZ Sumber
4. Pelajari produk insurance dengan rajin bertanya hal-hal yang mau Kamu ketahui
Sebagai pelanggan, kita perlu lebih pintar bertanya tentang detail produk asuransi, jadi jangan sembarangan meng-iya-kan omongan sales asuransi. Sales insurance yg baik ialah yg mengedukasi & memberi petunjuk, tidak melulu berjualan keunggulan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat untuk Anda
Cara paling gampang bakal memperoleh insurance terbaik buat diri Anda ialah dgn membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan sebagian aspek misalnya dari jumlah setoran yang Anda keluarkan dgn guna yang akan Kamu peroleh. Ingat nggak boleh ikut-ikutan dengan pribadi lain, skema insurance yg baik buat pribadi lain, belum tentu cocok buat Anda dan sebaliknya.
6. Beli dari Perusahaan Asuransi yang mempunyai kredibilitas baik
Belilah asuransi jiwa dari perusahaan yang berkredibilitas baik, salah satu cirinya yakni terdaftar di OJK. Kalau Anda memilih asuransi syariah pastikan perusahaan tersebut memiliki Dewan Pengawas Syariah, & perhatikan akad jual belinya, yang tentunya harus perlu sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah premi yang akan Kamu keluarkan dgn manfaatnya
Salah satu ciri marketing insurance yg bagus adalah, ia pusat menggali kebutuhan insurance Anda, kemudian menyesuaikannya dgn kemampuan dan plan masa depan Anda. Jadi dia nggak melulu menawarkan produk soal keunggulan produk & perusahaannya.
Kamu boleh bertanya soal komitmennya melayani Kamu bila Anda akan memesan asuransi darinya. Selain itu marketing asuransi juga kudu sederhana dihubungi, & alangkah lebih bagus jika Kamu dan sang marketing mampu menjalin hubungan baik, krn hubungan antara sales asuransi & kliennya biasanya akan berumur panjang. Agen akan menopang Kamu melakukan klaim jika terjadi sesuatu pada Anda.