Minggu, 19 April 2015
"7 Step Cerdas Memutuskan Asuransi Terbaik"
Nggak boleh closing sebelum membaca artikel ini…
ASURANSI INVESTASI AVRIST Sukabumi
- Di jalan ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yang paling kita takutkan ialah masa depan yg tidak jelas. Tidak ada yang mampu menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Krn ada banyak hal yang mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya merupakan penyakit. Sebaik-baiknya kita mengontrol kesehatan kita, tidak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga nggak bisa menduga kapan kita sakit, jenis penyakit yang kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau sembuh pasti perlu uang, betul?
Lalu jika wkt kita nyeri dan ternyata biayanya jauh melebihi uang yg kita punya, apa kita dapat membayarnya? Bila nggak bisa, apakah perlu sampai mengorbankan harta kita seperti mobil, rumah dll? Tentu nggak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita perlu mempunyai asuransi, khususnya insurance jiwa.
Gimana sih aturan memperoleh asuransi jiwa yg tepat buat kita?
Tentunya Anda pernah mendapatkan penawaran buat membeli insurance jiwa, bagus dari pribadi yang dikenal, maupun dari marketing insurance yang entah darimana ia menerima nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips gimana menentukan & memesan asuransi jiwa yg tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Anda membeli insurance jiwa
Tujuan dasar berinsurance jiwa ialah bakal memperoleh perlindungan dari berbagai bahaya dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala keluarga yang memiliki tanggungan.
Jadi konsep sederhananya adalah asuransi akan melindungi/mendukung dengan cara finansial apabila kepala family tersebut terkena kedukaan yg membuatnya tidak mampu mencari nafkah lagi. Tujuannya agar anggota famili lainnya bisa terus melanjutkan kehidupannya secara normal tidak perlu perlu menawarkan produk aset yang dimiliki atau malahan merepotkan kerabat/ family besar lainnya.
2. Sesuaikan dgn kebutuhan dan kemampuan Anda
Kalau Anda berusia 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rupiah perbulan, Anda bisa mengalokasikan 10% - 15% untuk membayar iuran (premi) asuransi, yang berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rupiah perbulan. & dgn jumlah tersebut Kamu setidaknya dapat mendapat Uang Pertanggungan (apabila Kamu mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai akta dan perjanjian yang telah disesuaikan dengan kebutuan Anda. & ingat, jangan membeli insurance jiwa extra yang nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yg akan Anda keluarkan dengan manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi dgn cara total dengan agen Kamu berkenaan apa saja guna yg akan diperoleh dgn sejumlah uang yang Kamu keluarkan tiap bulan.
Contoh, dengan membayar premi 1 juta rupiah perbulan Kamu mampu mendapat :
- 200 juta bila Kamu terkena kemalangan kecelakaan.
- 500 juta rp jika Kamu terkena nyeri kritis.
- 500 juta Uang Pertanggungan bila Kamu meninggal.
- Pembebasan pembayaran setoran jika Anda meninggal, & lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Kamu juga bisa menambah pelayanan lain (biasanya disebut rider) yang usah Kamu dialogkan kepada marketing Anda.
ASURANSI INVESTASI AVRIST Sukabumi
4. Pelajari produk asuransi dengan rajin bertanya hal-hal yg ingin Anda ketahui
Sebagai konsumen, kita perlu lebih pintar bertanya tentang detail produk asuransi, jadi jangan sembarangan meng-iya-kan omongan marketing asuransi. Marketing asuransi yang baik merupakan yg mengedukasi & memberi petunjuk, tidak melulu berjualan kelebihan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yang paling tepat bakal Anda
Cara paling gampang untuk menerima insurance terbaik buat diri Kamu ialah dgn membandingkan sebagian proposal asuransi. Silakan bandingkan beberapa aspek misalnya dari jumlah setoran yang Anda keluarkan dgn khasiat yg akan Kamu peroleh. Ingat nggak boleh ikut-ikutan dgn orang lain, skema asuransi yg bagus untuk orang lain, belom tentu cocok bakal Kamu & sebaliknya.
6. Membeli dari Perusahaan Asuransi yg memiliki kredibilitas baik
Belilah insurance jiwa dari perusahaan yg berkredibilitas baik, salah satu cirinya adalah terdaftar di OJK. Kalau Anda memilih insurance syariah pastikan perusahaan tersebut memiliki Dewan Pengawas Syariah, & perhatikan kontrak jual belinya, yg tentunya harus harus sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah premi yang akan Kamu keluarkan dengan manfaatnya
Salah satu ciri agen insurance yang baik adalah, ia pusat menggali kebutuhan asuransi Kamu, kemudian menyesuaikannya dengan kemampuan & rencana masa depan Anda. Jadi dia nggak melulu menjual soal keunggulan produk & perusahaannya.
Anda boleh bertanya soal komitmennya melayani Anda bila Anda akan membeli asuransi darinya. Selain itu marketing insurance juga perlu gampang dihubungi, & alangkah lebih bagus bila Anda & sang sales dapat menjalin hubungan baik, krn hubungan antara agen insurance dan pelanggannya biasanya akan berumur panjang. Marketing akan menolong Anda melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.