Rabu, 06 Agustus 2014
"7 Step Cerdas Menentukan Asuransi Terbaik"
Jangan closing sebelom membaca berita ini…
SE 06 ASURANSI Kepanjen
- Di prospek ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yg paling kita takutkan adalah masa depan yang nggak jelas. Tidak ada yang dapat menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karna ada banyak hal yang mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya ialah penyakit. Sebaik-baiknya kita mengontrol kesehatan kita, tidak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga tidak dapat menduga kapan kita sakit, bentuk penyakit yg kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau pulih pasti perlu uang, betul?
Lalu bila saat kita sakit dan ternyata biayanya jauh melebihi uang yg kita memiliki, apa kita mampu membayarnya? Bila nggak bisa, apakah harus sampai mengorbankan asset kita seperti kendaraan, rumah dll? Tentu tidak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita perlu memiliki asuransi, khususnya asuransi jiwa.
Bagaimana sih kaidah mendapatkan asuransi jiwa yang tepat buat kita?
Tentunya Kamu pernah memperoleh penawaran untuk membeli asuransi jiwa, baik dari pribadi yang dikenal, maupun dari agen asuransi yang entah darimana ia menerima nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips gimana menentukan dan membeli asuransi jiwa yang tepat sesuai kebutuhan & kemampuan kita.
1. Pahami & tentukan tujuan Anda membeli asuransi jiwa
Tujuan dasar berinsurance jiwa ialah untuk mendapatkan perlindungan dari berbagai bencana dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala keluarga yg mempunyai tanggungan.
Jadi konsep sederhananya adalah insurance akan melindungi/menyokong dengan cara finansial apabila kepala famili tersebut terkena bencana yang membuatnya nggak dapat mencari penghidupan lagi. Tujuannya supaya anggota family lainnya dapat terus melanjutkan kehidupannya dgn cara normal tidak perlu kudu menjual aset yg dimiliki atau lebih-lebih merepotkan kerabat/ keluarga besar lainnya.
2. Sesuaikan dengan kebutuhan & kemampuan Anda
Jika Anda berumur 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rp perbulan, Anda mampu mengalokasikan 10% - 15% buat membayar iuran (premi) asuransi, yang berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rupiah perbulan. Dan dengan jumlah tersebut Kamu setidaknya bisa mendapat Uang Pertanggungan (apabila Anda mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai komitmen & perjanjian yang sudah disesuaikan dgn kebutuan Anda. Dan ingat, tidak boleh memesan asuransi jiwa extra yg nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah setoran yang akan Anda keluarkan dgn manfaatnya
Silakan berkonsultasi dan berdiskusi dgn cara total dgn sales Kamu mengenai apa saja manfaat yang akan diperoleh dengan sejumlah dana yg Kamu keluarkan tiap bulan.
Contoh, dengan membayar premi 1 juta rp perbulan Kamu mampu mendapat :
- 200 juta jika Anda terkena musibah kecelakaan.
- 500 juta rp jika Kamu terkena sakit kritis.
- 500 juta Dana Pertanggungan jika Kamu meninggal.
- Pembebasan pembayaran premi jika Anda meninggal, dan lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Kamu juga mampu menambah pelayanan lain (biasanya disebut rider) yg usah Anda diskusikan kepada sales Anda.
SE 06 ASURANSI Kepanjen
4. Pelajari produk asuransi dgn rajin bertanya hal-hal yang mau Anda ketahui
Sebagai klien, kita usah lebih cerdas bertanya tentang detail produk asuransi, jadi nggak boleh sembarangan meng-iya-kan omongan agen asuransi. Marketing asuransi yang baik ialah yg mengedukasi dan memberi petunjuk, tidak melulu berjualan keunggulan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat untuk Anda
Cara paling mudah buat menerima asuransi terbaik buat diri Kamu adalah dgn membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan sebagian aspek misalnya dari jumlah premi yg Anda keluarkan dengan manfaat yang akan Kamu peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dengan orang lain, skema insurance yg bagus untuk pribadi lain, belum tentu cocok untuk Kamu & sebaliknya.
6. Beli dari Perusahaan Insurance yang memiliki kredibilitas baik
Belilah asuransi jiwa dari perusahaan yang berkredibilitas baik, salah satu cirinya yakni terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Bila Kamu memilih asuransi syariah pastikan perusahaan tersebut memiliki Dewan Pengawas Syariah, dan perhatikan komitmen jual belinya, yang tentunya perlu harus sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah setoran yg akan Anda keluarkan dgn manfaatnya
Salah satu ciri marketing asuransi yang bagus adalah, ia fokus menggali kebutuhan asuransi Anda, kemudian menyesuaikannya dengan kemampuan dan rencana masa depan Anda. Jadi dia nggak melulu menjual soal kelebihan produk & perusahaannya.
Kamu boleh bertanya soal komitmennya melayani Anda jika Anda akan memesan insurance darinya. Selain itu marketing asuransi juga kudu sederhana dihubungi, dan alangkah lebih bagus jika Anda dan sang sales mampu menjalin hubungan baik, krn hubungan antara agen insurance & pelanggannya biasanya akan berumur panjang. Marketing akan membantu Kamu melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.