Selasa, 29 Juli 2014
"7 Step Pandai Memilih Insurance Terbaik"
Nggak boleh closing sebelum membaca informasi ini…
UU TENTANG ASURANSI JIWA Kepanjen
- Di prospek ini saya mau share soal masa depan. Salah satu yg paling kita takutkan merupakan masa depan yang tidak jelas. Tidak ada yg bisa menjamin masa depan dirinya 100%. Why? Karna ada banyak hal yg mungkin terjadi di luar kendali kita. Salah satunya adalah penyakit. Sebaik-baiknya kita memelihara kebugaran kita, nggak kebal 100% dari yang namanya penyakit. Kita juga nggak mampu menduga kapan kita sakit, jenis penyakit yang kita derita. Apapun yg terjadi, semuanya kalau pulih pasti usah uang, betul?
Lalu bila waktu kita sakit & ternyata biayanya jauh melebihi uang yang kita memiliki, apa kita mampu membayarnya? Kalo nggak bisa, apakah perlu sampai mengorbankan harta kita seperti mobil, rumah dll? Tentu tidak mau kan? Nah, untuk mengantisipasi hal itu, kita usah memiliki asuransi, khususnya insurance jiwa.
Bagaimana sih cara memperoleh insurance jiwa yg tepat buat kita?
Tentunya Kamu pernah memperoleh penawaran buat memesan insurance jiwa, bagus dari pribadi yang dikenal, maupun dari agen insurance yg entah darimana ia mendapatkan nomor kontak Anda. Nah, berikut ini 7 tips gimana menentukan & memesan asuransi jiwa yg tepat sesuai kebutuhan dan kemampuan kita.
1. Pahami dan tentukan tujuan Anda membeli insurance jiwa
Tujuan dasar berasuransi jiwa adalah untuk mendapatkan perlindungan dari berbagai bahaya dalam hidup (seperti meninggal dunia, kecelakaan, nyeri kritis, dll), terutama untuk seorang kepala famili yg memiliki tanggungan.
Jadi konsep sederhananya adalah asuransi akan melindungi/menolong secara finansial apabila kepala famili tersebut terkena kecelakaan yg membuatnya tidak dapat mencari gaji lagi. Tujuannya supaya anggota keluarga lainnya bisa terus melanjutkan kehidupannya dgn cara normal tanpa perlu menawarkan produk aset yg dimiliki atau malahan merepotkan kerabat/ famili besar lainnya.
2. Sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan Anda
Kalo Kamu berumur 30 tahun dan berpenghasilan 10 juta rp perbulan, Kamu dapat mengalokasikan 10% - 15% buat membayar iuran (premi) asuransi, yg berarti sekitar 1 hingga 1,5 juta rp perbulan. & dengan jumlah tersebut Anda setidaknya bisa mendapat Dana Pertanggungan (apabila Anda mendapat musibah) berkisar 500 juta hingga 1 Milyar sesuai akad & perjanjian yang telah disesuaikan dgn kebutuan Anda. Dan ingat, jangan membeli insurance jiwa ekstra yang nggak diperlukan.
3. Sesuaikan jumlah premi yang akan Kamu keluarkan dengan manfaatnya
Silakan berkonsultasi & berdiskusi secara total dengan agen Anda berhubungan apa saja manfaat yang akan diperoleh dengan sejumlah uang yang Anda keluarkan setiap bulan.
Contoh, dengan membayar premi 1 juta rupiah perbulan Anda mampu mendapat :
- 200 juta bila Anda terkena bahaya kecelakaan.
- 500 juta rupiah jika Anda terkena nyeri kritis.
- 500 juta Dana Pertanggungan bila Anda meninggal.
- Pembebasan pembayaran setoran jika Anda meninggal, dan lain sebagainya.
Dengan nominal tersebut setidaknya Anda juga bisa menambah pelayanan lain (biasanya disebut rider) yang perlu Kamu diskusikan kepada marketing Anda.
UU TENTANG ASURANSI JIWA Kepanjen
4. Pelajari produk asuransi dengan rajin bertanya hal-hal yang ingin Kamu ketahui
Sebagai pelanggan, kita perlu lebih pandai bertanya tentang detail produk asuransi, jadi jangan sembarangan meng-iya-kan omongan sales asuransi. Agen insurance yang baik adalah yang mengedukasi dan memberi petunjuk, tidak melulu berjualan kelebihan produknya.
5. Bandingkan produk sejenis, pilih yg paling tepat buat Anda
Cara paling sederhana untuk memperoleh insurance terbaik untuk diri Anda ialah dgn membandingkan beberapa proposal asuransi. Silakan bandingkan beberapa aspek misalnya dari jumlah premi yang Kamu keluarkan dgn manfaat yg akan Kamu peroleh. Ingat jangan ikut-ikutan dengan orang lain, skema insurance yang baik buat orang lain, belom tentu cocok buat Kamu dan sebaliknya.
6. Beli dari Perusahaan Insurance yang memiliki kredibilitas baik
Belilah insurance jiwa dari perusahaan yang berkredibilitas baik, salah satu cirinya ialah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Kalau Kamu memutuskan insurance syariah pastikan perusahaan tersebut mempunyai Dewan Pengawas Syariah, & perhatikan akad jual belinya, yang tentunya harus kudu sesuai syariah.
7. Sesuaikan jumlah setoran yg akan Kamu keluarkan dgn manfaatnya
Salah satu ciri agen asuransi yg baik adalah, ia pusat menggali kebutuhan asuransi Anda, kemudian menyesuaikannya dgn kemampuan & plan masa depan Anda. Jadi dia tidak melulu menawarkan produk soal kelebihan produk dan perusahaannya.
Anda boleh bertanya soal komitmennya melayani Anda jika Anda akan memesan insurance darinya. Selain itu agen asuransi juga perlu gampang dihubungi, dan alangkah lebih bagus bila Kamu & sang marketing dapat menjalin hubungan baik, karena hubungan antara agen insurance dan kliennya biasanya akan berusia panjang. Sales akan menolong Anda melakukan klaim bila terjadi sesuatu pada Anda.